Sabtu, 31 Mei 2014

10 Filosofi Jawa, yang diajarkan oleh Kanjeng Sunan Kalijaga

1. Urip Iku Urup
(Hidup itu Nyala, Hidup itu
hendaknya memberi manfaat bagi
orang lain disekitar ...kita,
semakin besar manfaat yang bisa
kita berikan tentu akan lebih baik)

2. Memayu Hayuning Bawono,
Ambrasto dur Hangkoro
(Manusia hidup di dunia harus
mengusahakan keselamatan,
kebahagiaan dan kesejahteraan;
serta memberantas sifat angkara
murka, serakah dan tamak).

3. Suro Diro Joyo Jayaningrat,
Lebur Dening Pangastuti
(segala sifat keras hati, picik,
angkara murka, hanya bisa
dikalahkan dgn sikap bijak,
lembut hati dan sabar)

4. Ngluruk Tanpo Bolo, Menang
Tanpo Ngasorake, Sekti Tanpo Aji-
Aji, Sugih Tanpa Bondho
(Berjuang tanpa perlu membawa
massa; Menang tanpa
merendahkan atau
mempermalukan; Berwibawa
tanpa mengandalkan kekuatan;
Kaya tanpa didasari kebendaan)

5. Datan Serik Lamun Ketaman,
Datan Susah Lamun Kelangan
(Jangan gampang sakit hati
manakala musibah menimpa diri;
Jangan sedih manakala kehilangan
sesuatu).

6. Ojo Gumunan, Ojo Getunan,
ojo Kagetan, ojo Aleman
(Jangan mudah terheran-heran;
Jangan mudah menyesal; Jangan
mudah terkejut-kejut; Jangan
mudah kolokan atau manja).

7. Ojo Ketungkul Marang
Kalungguhan, Kadonyan lan
Kemareman
(Janganlah terobsesi atau
terkungkung oleh keinginan untuk
memperoleh kedudukan,
kebendaan dan kepuasan
duniawi).

8. Ojo Kuminter Mundak
Keblinger, ojo Cidra Mundak
Cilaka
(Jangan merasa paling pandai
agar tidak salah arah; Jangan
suka berbuat curang agar tidak
celaka).

9. Ojo Milik Barang Kang Melok,
Aja Mangro Mundak Kendo
(Jangan tergiur oleh hal-hal yang
tampak mewah, cantik, indah;
Jangan berfikir mendua agar tidak
kendor niat dan kendor
semangat).

10. Ojo Adigang, Adigung,
Adiguno
(Jangan sok kuasa, sok besar, sok
sakti)

[Category power]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar